Tingkatkan Publikasi Buku Ajar, FAI Unisla Gelar Pelatihan Pengembangan SDM

Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Islam Lamongan (Unisla) terus berupaya meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) para dosennya.

Di antaranya dengan melaksanakan kegiatan dengan tema Pelatihan Pengembangan SDM Dosen di Bidang Buku Ajar yang menghadirkan Dr Hayat, dosen dengan berpengalaman menerbitkan 55 judul buku.

Di kesempatan tersebut, Hayat membagikan trik dan tips merencanakan buku ajar pada puluhan dosen yang ikut pelatihan. “Mudah, karena sebenarnya aktivitas kita mengajar, sudah menyediakan itu. Mulai RPS sampai bahan ajar, kita sudah punya itu dalam mengajar, sehingga tidak ada kata sulit, tinggal meramu bahan ajar saja menjadi buku,” katanya menyampaikan materi di Batusuki Hotel, Batu, Sabtu, (22/1/ 2022).

Tingkatkan Publikasi Buku Ajar, FAI Unisla Gelar Pelatihan Pengembangan SDM

Lebih lanjut, Hayat mengajak seluruh Dosen FAI Unisla untuk merenungkan motivasinya dalam menulis. “Motivasi kita dalam menulis ini perlu dipertanyakan, apakah idealis ataukah pragmatis?” katanya sambil bertanya.

Hayat menuturkan, untuk menjadi penulis buku di awal, yang perlu dilakukan adalah yang penting menulis. “Tidak perlu terlalu idealis dan fokus menyelesaikan naskah sesuai dengan outline yang sudah direncanakan. Baru kemudian nanti diswa sunting, atau dikoreksi sendiri. Dan Kalau ada kekurangan baru ditambahkan,” ujarnya.

Di akhir paparannya, Hayat membagikan tips agar bisa menulis buku. “Harus istiqomah meluangkan waktu untuk menulis,” ucapnya.

Karena menulis, sambungnya, merupakan skill yang butuh latihan, semakin banyak dilakukan maka tulisan juga akan semakin bagus. “Selain itu, banyaknya membaca juga mempengaruhi seorang penulis dalam menuangkan ide gagasan,” tutur Hayat.

Unisla

Sementara disisi lain, Dekan FAI Unisla, Victor Imaduddin Ahmad mengatakan, perguruan tinggi memiliki kewajiban untuk menyiapkan literasi yang bisa menciptakan belajar mandiri.

“Buku ajar merupakan suatu keharusan, karena selain menjadi bahan ajar juga mampu menciptakan pembelajaran mandiri, sehingga akan memudahkan tugas dosen dalam pembelajaran,” katanya.

Dengan Pelatihan Pengembangan SDM dosen di bidang buku ajar ini, diharapkan semakin bermunculan karya-karya dosen dalam bentuk buku ajar, yang telah memenuhi standar internasional atau UNESCO. “Sehingga kemanfaatannya dapat dirasakan oleh sebanyak mungkin mahasiswa dan civitas akademika,” ujarnya.

Victor juga berharap, dengan pelatihan ini akan lebih banyak lagi publikasi buku ajar yang dihasilkan oleh dosen-dosen FAI. “Sehingga dosen-dosen Fakultas Agama Islam bisa berkontribusi terhadap institusi,” ucapnya. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published.